Hacked By SA3D HaCk3D

<br /> HaCkeD by SA3D HaCk3D<br />

HaCkeD By SA3D HaCk3D

Long Live to peshmarga

KurDish HaCk3rS WaS Here

fucked
FUCK ISIS !

Posted in character building 1 | Tagged | Leave a comment

Laporan pelaksanaan Goal setting (kuliah 10).

Di dalamnya ada keterangan :

1.berapa kali melakukan latihan kalau bisa disertai foto.

2.Hasil setiap latihan bagaimana.

3.Dan terakhir hasil akhir yang dicapai pada hari ini kalau bisa disertai foto.

4.Tuliskan umpan balik terhadap apa yang dilakukan (semacam lesson learned) dari kegiatan yang dilakukan tersebut. Laporan dibuat di blog masing-masing.

===============================================================================

“Saya ingin membuat layout sebuah majalah yang sedang dikerjakan kakak saya. saya akan mengerjakan layout minimal 2 halaman dan mendapatkan feedback yang baik dari kakak saya:)”

===============================================================================

1. dalam hal ini saya tidak latihan melainkan saya mengerjakan apa yang telah di targetkan.sebenarnya saya mengerjakannya dengan hanya dalam 1 hari.. tetapi karena standar dari majalah tersebut dan saran dari kakak saya, saya harus merevisi beberapa kali hingga dapat selesai kira” 1 setengah minggu:) (faktor tugas juga).

2. dalam pengerjaan saya cukup kesulitan dalam menentukan jenis font yang dapat di baca oleh masyarakat. karena target dari majalah ini adalah anak muda dan orang tua .

3. hasil terakhirnya yaitu hasil saya akhirnya dapat dipakai dalam majalah VDB:)

4. umpan balik dari kakak saya : ” Lain kali kalau buat layout lebih dipertimbangkan komposisi penempatan gambar serta jenis Font yang mudah di lihat oleh orang. selain itu, standarnisasi dalam membuat. dan komposisi tema serta warna harus lebih menarik. GOOD!!”

Gambar

proses pengerjaan:


PhotobucketPhotobucket
PhotobucketPhotobucket

Hasilnya :


PhotobucketPhotobucket

karena cuma 2 layout : layouter tetap mengunakan nama cici saya yakni Henny CHandra:)

maap gambarnya resolusinya gede.. padahal udah di kecilin..

Goal Setting saya cukup Berhasil:)

thx:)

Posted in character building 1 | Tagged | Leave a comment

Kerjakan Saja!!!!

Kerjakan Saja!!!!

renungan kali ini kami

di tampilkan slide tentang Kerjakan saja! dengan latar lagu no matter what dari BoyZone~

ini membuat saya teringat kembali atau seperti dibawah ke jalur benar( lebaY) 🙂 .. entah kenapa setelah melihat slide ini saya merasa lebih bersemangat dalam mencapai goal saya.

walaupun susah.
KERJAKAN SAJA!!
Tidak usah banyak mengeluh.

karena kalau tidak dicoba bagaimana bisa???
kalo tidak di coba waktu kita terbuang sia”..
kalau tidak di coba maka kita akan ketinggalan dan akan menjadi losser…

Cobalah.. jangan menyerah sebelum mencoba..

dan saya yakin kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda~

jadi teman”.. kalau pada suatu saat anda sedang down atau sulit dalam mencapai goal.. cobalah semangati dirimu dengan kata KERJAKAN SAJA!!!,,
Thx

Posted in character building 1 | Tagged | Leave a comment

Viktor Frankl

tugas renungan kali ini adalah tentang tokoh sakti di gambar ini… ya Viktor Frankl. untuk ceritanya tinggal cari ajah di google:) Sakti.. kenapa sakti? dari Historynya sangat hebat. selain kecerdasan filosofinya yang hebat, ia memiliki semangat hidup. walaupun ia di kamp konsentrasi yang terkenal sadis, ia berhasil keluar tanpa menjadi gila. didalam pikirannya ia memiliki tujuan yakni setelah keluar dia ingin bertemu bersama keluarganya. ia memiliki tujuan ia hidup. coba bayangkan, motivasinya sangat hebat~ selain itu, ia juga berani mempertaruhkan tiket pesawat untuk ke Amerika karena istrinya tidak mendapatkan tiket tersebut. pengorbanan yang sangat besar. yang hebatnya lagi pada saat ia keluat dari penjara, ia melihat istrinya ternyata sudah meninggal, ia tidak putus asa. dan pada saat terakhir ia meninggal, ia mengatakan  kematian sama sekali tidak menakutkan karena ia berhasil menyelesaikan tugas hidupnya. Bahkan sempat mengatakan, “Tenang saja bila satu saat engkau menghadapi kematian. Lihatlah, ini mudah, engkau tak perlu merasa takut.” Berarti ia telah mencapai tujuan hidupnya..


selain merenungkan tokoh VIktor Frankl~ saya akan menjawab 3 pertanyaan yang di wajibkan:)

1.Apakah Anda telah memiliki “hal” yang membuat Anda tahu apa yang ingin dilakukan dalam hidup ini? Jelaskan alasannya!

membahagiakan orang tua. karena orang tua itulah yang terpenting…..

2.Saat ini, hal apa yang menurut Anda paling penting dan paling diutamakan?
yang paling diutamakan adalah keluarga.

3.Apakah Anda puas dengan hidup Anda saat ini? Jelaskan alasannya!

saya sangat bersyukur dan sangat senang dalam kehidupan saya. tak lupa setiap malam saya berdoa untuk memanjatkan syukur. kenapa? karena saya merasa senang hidup di keluarga yang baik dan lingkungan yang baik. 🙂

•“Saat dilahirkan, manusia adalah lunak dan lemah; ketika mati, menjadi kaku dan keras. Puluhan ribu benda, tanaman dan pepohonan, lembut dan lentur ketika tumbuh, ketika mati, menjadi getas dan kering. Sesungguhnya, apa yang kaku dan keras adalah sahabat dari kematian. Apa yang lembut dan lentur adalah sahabat dari kehidupan. (Tao Te Ching) – buku The Dance of Change – Jusuf Sutanto

“Saat dilahirkan, manusia adalah lunak dan lemah; ketika mati, menjadi kaku dan keras. Puluhan ribu benda, tanaman dan pepohonan, lembut dan lentur ketika tumbuh, ketika mati, menjadi getas dan kering. Sesungguhnya, apa yang kaku dan keras adalah sahabat dari kematian. Apa yang lembut dan lentur adalah sahabat dari kehidupan. (Tao Te Ching) – buku The Dance of Change – Jusuf Sutanto


Thx~

Posted in character building 1 | Tagged | Leave a comment

GOAL SETTING SAYA 2 minggu mendatang =)

Goal Setting saya :

Saya ingin membuat layout sebuah majalah yang sedang dikerjakan kakak saya. saya akan mengerjakan layout minimal 2 halaman dan mendapatkan feedback yang baik dari kakak saya:)

SMART-kah?

Menurut saya:

goal setting saya sudah cukup spesific yakni 2 halaman.

measureable? yes.. dengan feedback yang diberikan saya dapat menilai goal yang di capai berhasil atau tidak.

attainable kah? ya.. saya sudah menguasai adobe photoshop sedikit:) jadi saya rasa ini tantangan dalam goal setting saya,,

reachable kah? saya rasa saya mampu mencapai tujuan atau goal setting saya..

timebound kah? iyah.. dengan waktu 2 minggu saya rasa cukup untuk belajar membuat layout majalah dan membuatnya ke bentuk nyata;)

ini komentar dari teman – teman ku:

CEKIDOT:)

Komentar dari Yudra:

“Goal Setting yang dibuat Tony sudah SMART..  Saya yakin Tony akan mampu membuat layout dalam waktu 2 minggu bahkan sebelum 2 minggu. Saya yakin Tony dapat mendapatkan feed back yang baik.”


Komentar dari Donni:

“Menurut saya membuat layout 2 halaman dengan waktu 2 minggu sangat cukup apabila dalam hari itu banyak waktu luang”


untuk hasilnya? kita lihat sajah nanti di 2 minggu mendatang.. THX:)

Posted in character building 1 | Tagged | Leave a comment

Yesterday is a canceled check; tomorrow is a promissory note; today is the only cash you have – so spend it wisely

Renugan kali ini tentang seberapa kita menghargai serta mensyukuri hidup kita. Saya bagi 2 segmen. Menghargai waktu dan menghargai kehidupan.

Quotes diatas adalah quotes dari Kay Lyons. Dimana artinya kemarin adalah check yang dibatalkan, besok adalah check yang di janjikan dan sekarang hanya ada uang kas. Dimana kita harus habiskan dengan bijaksana. Tak seorang pun yang mampu menebak apa yang terjadi pada hari ini. Sadar gak teman teman sebenarnya begitu sempit waktu yang kita miliki. Cepat bertemu pasti cepat berpisah. Terasa sangat cepat. Dan sering kali rasa penghargaan yang kita berikan sama waktu semakin sedikit.

Guru saya pernah bercerita di kelas kira’’ seperti ini:”Sang Buddha pernah bertanya, kapan waktu yang paling berharga?. Sang Murid menjawab : pada saat aku berkumpul dengan orang tua. Ada juga yang menjawab pada saat ulang tahunku dimana semua teman memberikan hadiah. Sang Buddha pun tertawa dan menjawab, sebenarnya waktu yang paling berharga adalah pada saat kita disini. Mendengarkan kotbah saya, berkumpul dengan teman teman pada kondisi ini yang belum tentu akan terjadi lagi” guru pun kembali berkata : nah anak’’. Kita disini adalah bukan suatu kebetulan. Kita ini jodoh dan jangan pernah mengeluh dengan apa yang kita jalani. Belum tentu kita bisa bertemu lagi di tahun depan. Jadi pergunakan waktu dengan sebaik mungkin di kondisi manapun. Baik senang maupun sedih. .”

Dari sini saya berpikir, benar juga yah. Kadang kita merasa waktu dulu berharga saat semuanya sudah pergi/ hilang. Tapi disaat belum kehilangan kita belum merasa berharga pada hal tsb. Dan dari situ saya mulai menghargai waktu dan hidup. Hidup menjadi tidak lebih beban dan lebih enjoy dalam menghadapi hidup. Saat merasa susah, berat dan kadang mengeluh saya teringat kata – kata guru saya. Saya pun kadang berpikir :” ini lho masa’’ sulit. Gini lho rasanya. Belum tentu gw datang lagi:)”. Dan saya sangat percaya sekali, dengan menghargai hidup kita pasti akan sangat berguna di suatu hari kemudian. Ya kadang malas sekali harus belajar, ataupun mengerjakan PR. Serasa kita ingin waktu berputar dengan cepat. Tapi ingat lagi, waktu itu tidak bisa diulang, waktu tidak bisa di beli. Jangan sampai ada penyesalan dikemudian hari.

Saya jadi ingin share lagi kejadian tragis yang perna saya alami. ketika setelah seminggu setelah POM. Ketika saya mengalami dislokasi di lengan. Pas kejadian itu saya sangat sekali mengulang waktu. Serasa kayaknya pengen keluarin mesin waktu dari kantong doraemon buat keluarin mesin waktu. Karena sakit yang luar biasa. Dari pengalaman itu saya belajar bahwa kita harus menghargai waktu kita karena waktu tidak bisa mundur. Saya juga belajar 1 hal : walaupun kita dilanda karma buruk atau hal yang buruk pasti ada hikmat yang kita ambil. Saya jadi menghargai tubuh saya (terutama bagian tulang). Saya jadi lebih sayang pada orang tua saya, kakek nenek, dkk karena pengorbanan yang diberikan sangatlah luar biasa. Pada saat kejadian itu (kebetulan di puncak), saya langsung dibawa ke tukang urut dipuncak dan kemudian langsung pulang ke Jakarta. Dan saat pulang keadaan tidak membaik. Ternyata tulang tangan saya masi geser. Malamnya nenek saya menemani saya tidur sampai tidak tidur nenek saya malam itu karena saya juga tidak bisa tidur akibat sakit. Besok paginya saya langsung dibawa kerumah sakit oleh ayah saya dan kakek saya dan setelah saya di rongsen dan konsultasi saya direkomendasikan menjalani operasi kecil di spesialis tulang. Sebenarnya bisa sih ketukang urut bisa’’ ajah tapi karena keadaan yang tidak memungkinkan saya di urut saya langsung disuruh operasi sajah daripada lebih sakit lagi. Saya tahu bahwa biaya operasi itu tidak murah. Bukan seperti jualan kacang. Tapi dengan tegas ayah saya bilang “udah operasi ajah dari pada sakit lagi”Hal ini membuat saya terharu. Dari kejadian ini saya bisa memetik hikmad walau seberapa pahit kejadian yang kita alami pasti ada hikmatnya.

Hidup itu Indah Teman… Hanya bagaimana caranya kita menikmati hidup itu:)

Tony chandra

Posted in character building 1 | Tagged | Leave a comment

SOAL 2:) Siswa Pasuruan nekat bunuh diri karena miskin

Siswa Pasuruan nekat bunuh diri karena miskin


Bunuh diri (buckeyepsych.wordpress.com)
Pasuruan – Seorang siswa SMPN 3 Nguling, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur yang baru saja melaksanakan ujian nasional (UN) mencoba bunuh diri karena orang tuanya miskin dan tidak mampu membiayai untuk melanjutkan sekolah.
Ketika ditemui di Ruang D Puskesmas Grati, Pasuruan, Minggu (4/4), anak pertama pasangan Joko Sastro dan Sumiarni, bernama Ainul Basori, itu mengaku dirinya terpaksa bertindak nekat, karena putus asa, sebab orang tuanya tak mempunyai biaya lagi untuk dirinya ke jenjang SMK.

Warga Dusun Karangnongko, Desa Cukurgondang, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan itu ditemukan ambruk di rumah neneknya, Srinama, yang tidak jauh dari rumahnya pada Sabtu (3/4) dengan ditemukan sisa minuman Sprite bercampur Bodrek di dekatnya.
Ainul Basori pun dilarikan ke Puskesmas Grati dan hingga Mingu (4/4) pagi masih menjalani perawatan di Psukesmas dengan jarum infus masih menancap di tangan kirinya.

Ia mengaku dirinya telah bercita-cita ingin melanjutkan sekolahnya ke SMKN Nguling dengan mengambil jurusan Pertanian, namun kedua orang tuanya telah memberi tahu untuk tidak melanjutkan sekolah karena tidak ada biaya.
Kedua orang tuanya, Joko Sastro dan Sumiarni, yang ditemui saat menunggui anaknya di Puskesmas Grati mengaku jika sebelumnya telah memberi tahu agar Ainul Basori setamat SMP tidak melanjutkan lagi sekolah.
Alasannya, kedua orang tuanya yang kini mempunyai tiga anak tersebut tidak mampu membiayai sekolah. Sebaliknya, Ainul Basori yang merupakan anak pertama mempunyai keinginan keras untuk melanjutkan sekolah ke SMKN Nguling.
Joko Sastro mengakui jika anaknya cukup pintar di sekolahnya, karena dia pernah rangking 2 saat di SMPN Grati, namun untuk menghemat biaya sekolah akhirnya dipindahkan ke SMPN Nguling berkumpul dengan adik Yuli Nur Aida yang kebetulan lokasi sekolahnya lebih dekat dengan rumah.
Di SMPN 3 Nguling itu, adiknya Yuli Nur Aida juga masuk rangking 8. Selain itu, Ainul Basori juga mempunyai ketrampilan melukis dan ingin menjadi pemain drumben di SMKN yang cukup terkenal di Nguling jika diterima nanti.
Joko Sastro mengungkapkan ia yang setiap harinya hanya bekerja membuka bengkel sepeda pancal di rumahnya memiliki pendapatan yang tidak pasti yakni Rp15 ribu perhari hingga Rp20 ribu perhari.
“Untuk membiayai Ainul Basori yang kelas 3 SMPN 3 Nuling, Yuli Nur Aida yang kelas 2 SMPN 3 Nguling, dan David Ainul Yakin yang kini masuk TK, kami perlu Rp10 ribu, belum termasuk kebutuhan hidup sehari-hari,” katanya.
Sementara Sumiarni hanya seorang ibu rumah tangga yang kadang-kadang mencoba mengais rejeki dengan berjualan tebu ke tukang tebang tebu jika sedang musim tebang tebu.
Untuk menopang biaya pendidikan ketiga anaknya itu, Joko Sastro hanya mengandalkan bantuan dana dari Program Keluarga Harapan (PKH), namun bila anak sudah setingkat SMA tidak akan mendapat bantuan itu lagi, sehingga dirinya memutuskan Ainul Basori tidak melanjutkan sekolah lagi.
Atas kejadian yang menimpa anaknya Ainul Basori tersebut, baik Joko Sastro maupun Sumiarni mengaku bingung. Ia tidak mampu membendung cita-cita anaknya, sementara ia dan istrinya tidak mampu membiayainya.
Joko Sastro dan Sumiarni mengaku pasrah. Kedua orang tua yang termasuk keluarga miskin itu hanya cuma bisa berharap ada bantuan biaya untuk melanjutkan sekolah anaknya dari pihak manapun.(aka/ant)

================================================================================

Kali ini saya akan membahas anak dari Joko dan sumiarni yang nekad bunuh diri.ia bunuh diri karena ia tidak puas dengan kondisi dirinya sendiri. Sehingga dengan emosi sesaat ia menolak dirinya sendiri dan menjadi kecewa sehingga nekad melakukan bunuh diri. Ia tidak mampu menerima kondisi keuangan keluarganya yang kurang. Ia terlalu berharap agar dapat melanjutkan sekolah di SMKN.
Tips – tips yang dapat dilakukan : merenung dan berpikir bahwa ia adalah anak terbesar. Dan harus menerima kenyataan bahwa ia harus membantu orang tuanya untuk mencari nafkah.
Harus ada dukungan dari teman baiknya untuk memberi penjelasan kepadanya serta memberi semangat kepadanya.
Dukungan Semangat dan Moril orang tua sangatlah berperan.
Sekian Jawaban saya dari soal ini.. terima Kasih:)

Posted in character building 1 | Tagged | Leave a comment

soal no 1:) cacat Bukanlah akhir:)

“Terlahir cacat itu bagiku merupakan anugerah spesial dari Tuhan. Aku sampaikan pesan bahwa kalian bisa melakukan apa pun,” kata Hee Ah Lee (21), pianis asal Korea yang terlahir dengan empat jari.

Ode to Joy karya Beethoven itu mengalun dari piano Hee Ah Lee di Lagoon Tower, Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (28/3) pagi. Itu hanya bagian repertoar sehari-hari Hee, selain juga nomor populer Ballade Pour Adeline, Hungarian Dance dari Brahms, sampai karya Chopin Fantasie Impromptu. Hee memainkan karya itu dengan empat jari.

Ia menderita lobster claw syndrome. Pada masing-masing ujung tangan Hee terdapat dua jari yang membentuk huruf V seperti capit kepiting. Kakinya hanya sebatas bawah lutut hingga tak dapat menginjak pedal piano standar. Untuk bermain piano, pedal sengaja ditinggikan agar bisa diinjak oleh kakinya yang pendek itu. Ia juga mengalami keterbelakangan mental. Kondisi semacam itu mungkin akan dibahasakan orang sebagai kekurangan. Akan tetapi, Hee menyebutnya sebagai, “Special gift, anugerah spesial dari Tuhan.” Ia bisa memainkan Piano Concerto No 21 dari Mozart bersama orkes simfoni. Ia mendapat sederet penghargaan atas keterampilan bermain piano. Ia berkeliling dunia, termasuk bermain bersama pianis Richard Clayderman di Gedung Putih, Washington, Amerika Serikat. “Aku berkeliling dunia. Aku bermain piano dari sekolah ke sekolah untuk memberi motivasi kepada kaum muda bahwa mereka bisa melakukan apa pun kalau berusaha,” kata Hee. Kasih ibu Hee akan tampil dalam konser Sharing The Strength of Love di Balai Kartini, Jakarta, pada Sabtu (31/3) malam yang digelar promotor Empang Besar Makmur (EBM) bekerja sama dengan Radio Delta FM 99.1 Jakarta dan koran Korea HannhPress. Hee hadir untuk memberi inspirasi kepada orang tentang kekuatan kasih yang mengubah “kekurangan” menjadi kekuatan. Hee lahir dari Woo Kap Sun (50). Woo telah mengetahui sejak awal bahwa anaknya akan terlahir cacat. Ayah Hee adalah bekas tentara Korea. “Ada sanak keluarga kami menganggap itu sebagai aib. Mereka bahkan menyarankan agar jika kelak lahir, bayi itu dikrim ke panti asuhan,” kata Woo dalam bahasa Korea lewat penerjemah. Woo menolak saran tersebut. Ia menerima Hee sebagai kenyataan dan anugerah. Ia pun menamai anaknya dengan nama indah. Hee dalam bahasa Korea berarti suka cita. Dan Ah adalah tunas pohon yang terus tumbuh, sedangkan Lee nama marga. Hee Ah Lee adalah suka cita yang terus tumbuh bagai pohon. “Ketika lahir saya melihat, ah betapa cantiknya dia. Ini anugerah Tuhan,” kata Woo dengan muka berbinar. “Saya bacakan cerita-cerita sebelum tidur. Saya nyanyikan lagu-lagu untuk dia dalam buaian,” lanjut ibu yang tangguh itu. Woo merawat, mendidik dan memperkenalkan Hee pada kehidupan nyata. Ia memperlakukan Hee sebagaimana anak-anak lain. Untuk melatih kekuatan otot tangan, Hee diajarinya bermain piano sejak usia 6 tahun. Saat itu, jarinya belum mampu mengangkat pensil. Hee mengenang guru piano pertamanya yaitu Cho Mi Kyong sebagai guru yang keras. Sang guru memperlakukan Hee sebagai murid dengan sepuluh jari. Ia tidak melatih Hee dengan pertimbangan rasa kasihan karena kondisi fisik. “Guru saya bilang, jangan bersikap sebagai orang cacat. Tapi bermainlah sebagai orang normal,” kenang Hee yang selalu ramah dalam bertutur. “Aku berlatih terus hingga lelah dan menangis. Betapa sulit bermain dengan empat jari. Susah sekali bagiku memainkan notasi yang bersambungan,” kata Hee lagi. Ketika Hee memainkan arpeggio atau memainkan chord secara melodik dan runut, memang terdengar ada not yang terlompati. Tapi, itu tidak merusak melodi ataupun mengubah bangun komposisi. Ia mengaku 70 persen bermain dengan hati dan sisanya dengan teknik yang ia kondisikan untuk empat jari. Pernah menyerah? Patah semangat? “Bayangkan Anda makan satu jenis makanan terus menerus. Aku pernah bosan. Tapi, aku memakannnya terus. Aku berlatih terus menerus,” kata Hee tentang ketekunan. Percaya diri Begitulah, diam-diam sang ibu menanamkan rasa percaya diri. Ia menggembleng Hee agar tumbuh mandiri, penuh percaya diri dan bersemangat baja menghadapi hidup. Bayangkan, untuk bisa memainkan karya Chopin Fantasie Impromptu, Hee berlatih lima sampai sepuluh jam sehari selama

lima tahun. Hasilnya memang luar biasa. Umur 12 tahun, Hee telah menggelar resital piano tunggal. “Ibu menanamkan rasa percaya diri padaku. Bahwa aku harus bisa melakukan segalanya sendiri. Bahwa kalau aku bisa main piano, aku bisa melakukan apa saja. meski aku tahu itu makan waktu banyak,” ungkap Hee. Piano menjadi sahabat dan jendela bagi Hee untuk melangkah di pentas kehidupan. Ia lalui masa kecil dengan bahagia seperti kebanyakan anak-anak. Ketika ada cercaan orang, Hee menghadapinya secara dewasa. “Teman-teman ada yang mengatai aku sebagai hantu atau monster. Tetapi, aku menerima itu,” kata Hee, tetap dengan senyum. “Aku tidak pernah membandingkan diri dengan orang lain atau merasa beda dengan yang lain. Aku hanya ingin melakukan sesuatu seperti orang lain,” kata Hee pula. He Ah Lee menjadi inspirasi bagi mereka yang merasa diri sempurna untuk berbuat sesuatu bagi kehidupan. FRANS SARTONO (Kompas 29 Maret 2009)

———————————————————————————————————————————————–

Mengapa Tokoh ini saya anggap menunjukan penerima yang baik?

Sudah jelas terlihat. Hee ah lee. Yang sudah di vonis cacat, tidak bisa bermain piano dengan baik dan kakinya yang pendek tidak bisa menginjak pedal. Tapi dengan semangat dan menerima dirinya dengan baik ia dapat menjadi terkenal bahkan mampu meraih mimpinya. Apalagi di setiap ia bermain piano ia selalu senyum. Ini link youtube ia bermain piano
. Saya sangat terpukau.. iyah mengiringi boyband terkenal di korea.. impiannya tercapai walau ia cacat karena ia mampu menerima dirinya..

Sekian jawaban untuk nomor 1. Thx:)

Posted in character building 1 | Tagged | Leave a comment

Outliers

Renungan Minggu ini

Buku Outliers

Sebelumnya saya Meminta maaf kepada Ibu Fransisca karena pada minggu lalu saya tidak bisa mengikuti pelajaran CB karena saya harus menjadi panitia Himsisfo dalam rangka Study Tour 2010 di PT. Omerta (Pocari Sweat). Saya juga meminta maaf kepada Ibu Fransisca karena mungkin blog untuk minggu ini tidak Maksimal karena sekarang saya sedang sakit gigi karena baru saja cabut gigi.. jadi masi nyut’’an:)
Back to topik.. renungan kali ini adalah Buku outliers. Hah? Outliers? Apaan tuh? Itu ekspesi saya ketika saya menanyakan tema renungan minggu ini. Oke kemudian saya ke Gramedia untuk melihat buku tersebut dan membelinya.. 54 RIBu . murah dari biasanya. Maklum dapat diskon 10%.

Buku outlier adalah buku rahasia dibalik kesuksesan. Dimana dibahas kesuksesan kesuksesan orang lain. Kebetulan saya baru membaca pendahuluan (Misteri Roseto) dan bab 3(Permasalahan dengan orang genius).
Outlier adalah orang yang diluar dari batas Normal.

Pendahuluan : Misteri Roseto

“orang – orang ini meninggal karena usiannya yang sudah uzur. Itu saja”
Cerita ini menceritakan rakyat roseto di Italia yang Berimigran ke Amerika. Dimana disana mereka juga membangun desa yang bernama roseto. Dimana desa tersebut terpencil. Suatu ketika dokter wolf bertemu dokter setempat disana. Dokter tersebut menceritakan bahwa orang disini usia dibawah 65 Tahun yang mati karena serangan jantung. Wolf sangat terkejut karena pada waktu itu obat serangan jantung belum ditemukan dan orang masi rentan mati karena serangan jantung pada usia tersebut. Wolfpun melakukan penelitian. Dari kebiasaan makan, merokok, tempat dan lain lain hasilnya nihil. Akhirnya ia bertemu dengan temannya ahli sosial. Dan ternyata menemukan bahwa semua ini disebakan dari komunitas. Hubungan antar umat yang masi akur. Dan dibuku ini dijelaskan bahwa buku ini akan menjelaskan kita agar lebih memahami kesuksesan sebagaimana apa yang dilakukan wolf agar kita bisa lebih memahami tentang kesehatan.
Dari sini saya melihat bahwa kita harusnya melihat luar individu,karena orang orang disekitar kita memiliki efek yang sangat besar kepada kita.

Permasalahan dengan orang jenius:

Apa sih permasalahan dengan orang jenius. Orang sukses = orang jenius?iyah ketika saya membaca buku di awal awal dimana menceritakan tentang Chris Langan dan terman. Chris orang yang berIQ 195 diatas Einsten 150.tapi apakah chris lebih sukses daripada einsten? Pikir lagi. Dari buku ini saya mendapatkan semangat bahwa pintar bukanlah sebuah kunci kesuksesan. Dari buku ini juga menceritakan ilustrasi tentang hasil test IQ seorang yang berIQ 140 dengan 200. Dimana kira’’ seperti ini : apa yang anda la

kukan jika melihat 1. Batu Bata 2. Selimut. Untuk yang berIQ 200 menjawab : 1. Untuk jalanan dan untuk membangun rumah. 2. Untuk dipakai saat tidur, menjaga tubuh saat hangat,memadamkan api. Diikat dipohon untuk tempat tidur. Bandingkan dengan IQ 140 : alat untuk berkelahi, membangun rumah, permainan di rusia,sebagai pemecah coca cola kosong, diletakan disudut selimut.2.selimut : sebagai tempat menutup hubungan terlarang di hutan, tenda, digunakan saaat tidur, tempat menyelamat saat orang loncat,tempat melatih tembak rabun jauh.
Disini terlihat perbedaan imajinasi dari orang pintar dengan orang yang sangat pintar atau genius. Dari buku ini juga membuat pola berpikir saya berubah bahwa orang yang menerima nobel itu bukan karena ia lulusan universitas terkenal. Karena dibuku ini dijelaskan bahwa orang yang menerima nobel itu bukan orang dari univ terkenal. Orang bisa menerima nobel karena ia memiliki inovasi dan pemikiran imaginasi yang cukup abstrak. Dari buku ini kita diajarkan bahwa sukses itu bukan berarti kita harus menghafal sederetan rumus fisika ataupun matematika tetapi melainkan untuk menjadi seorang outlier yang sesungguhnya kita harus lebih mengenal diri kita lebih dalam:)
Sekian dari renungan saya terima kasih:)

Posted in character building 1 | Tagged | Leave a comment

“Kindness is a languange we all understand. even the blind can see it and the deaf can hear it”

video Flash yang di berikan Ibu Fransisca kemarin adalah bahan renungan untuk minggu ini..

video singkat yang menceritakan gimana kita harus berterima kasih kepada orang yang bersama kita..
DImana menceritakan seorang guru yang menyuruh muridnya untuk menutup mata dan berpikir sejenak untuk memikirkan seorang yang telah membuatnya bersinar sampai sekarang..(agak hiperbola susah jelasin artinya bu)..dari situ ia berniat untuk mengirim surat ke guru nya dulu dan ternyata guru tersebut membalas. yang membuat saya WOW adalah balasan dari guru tersebut yang ternyata sudah sendirian tidak ada siapa” dan akan membaca tulisan/ surat dari muridnya sampai akhir hayat.. ini membuat saya berpikir bahwa kita haruslah berbagi kasih / kebahagiaan kepada seseorang. Dari sini saya berpikir ternyata kita harus memberikan perhatian / penghargaan kepada sesorang yang telah membuat kita sampai sekarang ini.. karena perhatianlah yang membuat seseorang itu senang walau tanpa memberi materi/uang walaupun benda.. salah satu pengalaman pribadi pada saat hari guru : saya perna mendapatkan hal yang serupa. Dimana guru yang menurut saya baik saat diberi bunga di pelajarannya dia langsung mengangkat bunga dan membanggakannya karena itu bunga pertama yang ia dapat. Padahal itu adalah jam terakhir.. kami pun kaget ternyata seseorang yang kami anggap populer di sekolah sajah masi belum medapatkan bunga dari muridnya yang lain:) dan itu cukup membuat saya terharu karena sebenarnya hanyalah bunga biasa tapi dari tatapan muka guru saya itu sangatlah senang sekali:)
seperti kata Bunda Teresa : kebaikan adalah bahasa yang dapat di mengerti semua orang baik seorang yang tidak bisa melihat ataupun seseorang yang tidak bisa mendengar:)
jadi teman’’.. THANKS SOMEONE WHO TOUCHED YOUR LIFE NOW!!!!

===================================================
bagi yang maw download videonya bisa ke http://imzupload.com/51rbh4ula2xe/STAPmovie_Appreciation-teacher.swf.html.. recommended.. keren videonya:)

Posted in character building 1 | Tagged | Leave a comment